Program Penguatan Akhlak Siswa melalui Kolaborasi Guru Akidah Akhlak dan Bimbingan Konseling dalam Pencegahan Bullying Verbal
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk perilaku bullying verbal yang terjadi di kalangan siswa serta peran dan upaya guru Akidah Akhlak dan Bimbingan Konseling dalam mencegahnya di MTs Negeri 2 Gunungkidul. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi yang melibatkan kepala madrasah, guru Akidah Akhlak, guru Bimbingan Konseling, serta siswa sebagai informan utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku bullying verbal yang terjadi antara lain mengejek teman, memanggil nama orang tua, dan berkata kotor. Upaya yang dilakukan guru meliputi penanaman nilai-nilai moral, pembinaan kesadaran akhlak terpuji, menjadi teladan, pemberian layanan konseling, serta pelibatan orang tua dalam pencegahan. Faktor pendukung antara lain kerja sama warga madrasah dan kesadaran orang tua, sedangkan penghambatnya berupa kebiasaan siswa dan kurangnya komunikasi antara guru dan orang tua. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembinaan akhlak dan konseling yang berkelanjutan mampu menurunkan kasus bullying verbal secara signifikan di lingkungan madrasah.
Article Details
Issue
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Anggraeni, S. N., Mulyana, E. H., & Giyartini, R. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Kolase. Jurnal PAUD Agapedia, 5(1), 10–21.
Aryana, E. N., Dewi, N. K., & Khair, B. N. (2022). Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) Terhadap Kemampuan Membuat Kolase Anorganik. Journal of Classroom Action Research, 4(3), 118–127. https://doi.org/10.29303/jcar.v4i3.1900
Endayani, T., Rina, C., & Agustina, M. (2020). Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Al - Azkiya : Jurnal Ilmiah Pendidikan MI/SD, 5(2), 150–158. https://doi.org/10.32505/al-azkiya.v5i2.2155
Hermawati, E. (2023). Penggunaan model pembelajaran bermain kolase untuk meningkatkan kemampuan motorik halus siswa. Jurnal Educatio, 8(4), 1683–1689. https://doi.org/10.31949/educatio.v8i4.3201
Mulyati, C., & Samsudin, A. (2023). Penerapan model pembelajaran project based learning untuk mengetahui gambaran kreativitas seni budaya siswa sekolah dasar. Journal of Elementary Education, 6(4), 766–772. https://doi.org/10.22460/collase.v6i4.15233
Nuryana, E., & Reza, M. (2015). UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK MELALUI KEGIATAN KOLASE DENGAN MEDIA KERTAS BERWARNA PADA KELOMPOK BERMAIN P8UTRA BANGSA DLANGGU. Jurnal Pendidikan Anak, (1113054068), 1–13.
PURBA, N., & LAROSA, M. (2016). Meningkatkan Minat Belajar Anak Dengan Menggunakan Teknik Kolase Dari Bahan Plastik Bekas Jajanan Di Tk Negeri 1 Pembina Gunungsitoli Selatan T.P. 2014/2015. JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini, 10(1), 1–28. https://doi.org/10.21009/jpud.101.01
Putri, A. R., Rahman, B. A., Insani, M. Y. S., & Mayar, F. (2021). Analisis Kreativitas Siswa Sekolah Dasar dalam Pembelajaran Seni Melalui Kegiatan Kolase pada Masa Pandemi. Jurnal Inovasi Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 5(1), 102. https://doi.org/10.24036/jippsd.v5i1.112928
Sutini, A. (2018). Meningkatkan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 67–77. https://doi.org/10.17509/cd.v4i2.10386
Yulianto, D., & Awalia, T. (2017). MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MONTASE PADA ANAK KELOMPOK B RA AL-HIDAYAH NANGGUNGAN KECAMATAN PRAMBON KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2015/2016. 2(2).
Yustiqvar, M., Hadisaputra, S., & Gunawan, G. (2019). ANALISIS PENGUASAAN KONSEP SISWA YANG BELAJAR KIMIA MENGGUNAKAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS GREEN CHEMISTRY. Jurnal Pijar Mipa, 14(3), 247–255.